Saya, entah mengapa suka sekali membuat roti. Di kota saya tinggal sekarang, Al Jubail, KSA, banyak bakery, banyak roti dijual. Tapi tidak ada roti sobek atau roti biasa dengan berbagai macam isi. Yang ada hanya roti tawar, roti bun untuk burger atau hotdog. Kadang, kangen pengin makan roti sobek isi cokelat kesukaan saya. Terpaksa harus bikin sendiri. Ternyata hasilnya memuaskan.....satu resep saya bikin untuk dua macam, roti tawar dan roti sobek. Roti tawarnya berukuran lebih kecil daripada yang biasa dijual. Tapi ukuran itu ternyata pas buat anak-anak saya, tidak perlu dipotong atau dilipat dua setelah diberi isian. Alhamdulillah, anak-anak suka.....rasanya standar bakery, tapi tentu yang homemade bikinan sendiri lebih sehat karena tanpa bread improver. Lebih higienis kali ya, dan saya tahu persis bahan-bahan apa yang saya masukkan, jadi tidak ada rasa khawatir. Rasa biasa standar bakery, maksudnya, kan ada bakery yang roti tawarnya terasa sangat-sangat gurih berlemak, dan sudah terasa manis walau dimakan begitu saja tanpa olesan. Nah, kalau roti saya ini benar-benar roti tawar yang hambar, ada sih sedikit manis gurihnya, tapi memang dibikin untuk digabung dengan olesan selai atau telur dadar plus saos dan mayonaise. Teksturnya cukup lembut empuk dan seperti kapas ketika disobek. Empuknya awet bertahan, asal ketika sudah dingin langsung disimpan di plastik atau wadah rapat. Kalau mau dibikin roti manis saya rasa bisa, tinggal menambah takaran gulanya. O, ya, untuk memotong-motong roti tawar saya gunakan pisau bergerigi atau bread knife, super tajam deh.....lumayan rapi kan hasilnya...Resep asli bisa lihat di sini. Tapi saya tidak memakai pasta pandan dan bread improver saya juga tidak pakai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar